MENGANALISA KESULITAN SISWA MENYELESAIKAN SOAL TEKS BACAAN DALAM TES TOEFL
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan tipe soal yang paling sulit dihadapi siswa dalam menyelesaikan soal teks bacaan TOEFL dan menemukan faktor-faktor yang mempengaruhi para siswa dalam menyelesaikan soal bacaan TOEFL. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif kuantitatif atau biasa dikenal dengan istilah metode campuran. Metode kuantitatif digunakan untuk menganalisis data mengenai soal TOEFL yang paling sulit dihadapi siswa dalam tes. Sedangkan metode kualitatif digunakan untuk menganalisis data yang berkenaan dengan penyebab kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa pada saat tes. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester VI di STKIP AN-NUR yang telah lulus mata kuliah Reading IV. Sample sampling dalam penelitian ini adalah non random sampling, yaitu purposive sampling. Untuk mengumpulkan data, instrumen yang digunakan yaitu; tes dan wawancara. Berdasarkan pada analisis hasil tes TOEFL ditemukan bahwa soal inferensial merupakan soal yang paling sulit dihadapi siswa dan soal tersebut telah diklasifikasikan ke dalam soal paling sulit berdasarkan rumus indeks kesulitan. Kemudian, dari analisis wawancara ditemukan beberapa penyebab dari kesulitan tersebut yaitu dikarenakan kurangnya penguasaan kosa kata, tata bahasa yang rumit, dan tidak mengenal tipe soal yang ditanyai dari tiap-tiap soal bacaan yang didistribusikan.
Kata-kunci: Menganalisa, kesulitan siswa, teks bacaan, tes toefl
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.